Pesan Cheemew Fars

PESAN DARI Image and video hosting by TinyPic :

LIHAT, BACA, CATAT

MARI BERKARYA

Tunjukan kemampuan diri dengan menghasilkan karya nyata

NOW or NEVER

Sabtu, 05 Maret 2011

Sepak Bola dan Masuk Penjara

Lagi-lagi diri ini dibuat makin tidak percaya dengan orang-orang 'berjas' yang ngaku lebih pintar dari orang yang memang tidak pintar. Mereka membuat hatiku ini ngilu untuk berbuat yang lebih baik pada negeri ini. Aku semaikin greget untuk terus ngoceh. Ya, ngoceh pada orang yang sekarang lagi pada ngeributin sepak bola negeri ini. Padahal aku punya cita-cita yang salah satunya adalah membangun Negeri ini supaya lebih baik lagi dengan sepak bola. Dengan harapan bisa sedikit bisa meringankan beban Negeri (Pemerintah sih utamanya mah) ini.

Cita-cita bikin sepak bola di Indonesia ini bisa jadi lapangan kerja, tapi jadi sirna karena arogansi pengurus PSSI sekarang. Karena bikin liga baru akan dibubarkan juga. Seandainya PSSI bisa lebih 'keibuan' untuk sepak bola di Negeri ini, tentunya akan lebih baik lagi untuk kehidupan generasi berikutnya.

Cita-citaku puluhan tahun lalu, klo bisa bikin liga pelajar dari SD, SMP, SMA sampai Mahasiswa yang diikuti semua sekolah dan universitas, tentu akan sedikit mengurangi putusnya pendidikan, tawuran, penyalah-gunaan Narkoba dan miras, sek bebas, pembangkangan dan utamanya pengangguran. Gimana caranya? Konsep sih udah ada di otak ini, tapi..... yaitu tadi bakal terbentur sama yang namanya PSSI.

Sekarang aja, bikin Liga baru bakal di bubarin. Menurut aku sih, itu yang ngurus PSSI sekarang GOBLOK PISAN! Kenapa tidak, ada liga baru disebut ilegal dan harus dibubarkan (klo tidak bubar liga barunya bakal masuk penjara kali ya) mana lagi contohnya klo bukan Liga Primer Indonesia alias LPI. Bikin alasannya tidak direstui sama FIFA (atau dianggap saingan Liga PSSI) Padahal aku berharap anak pelajar itu punya kegiatan dan penghasilan tambahan. Supaya Bangsa ini bisa kembali berjaya seperti dulu. Seperti yang pernah ada dalam mimpi-mimpiku, klo di Indonesia ini dulunya adalah Negeri yang paling maju dalam segala bidang dan orang nya ramah. namun sayang dalam mimpi-mimpi itu juga aku mendapat kehancuran Bangsa yang besar ini akibat hati yang tak bisa dikendalikan.

Aku berharap sih Bangsa ini tidak akan hancur (sepak bolanya)karena arogansi hati para pengurus PSSInya.

Gimana tidak, coba aja bayangkan! Klo aku mendirikan liga baru lagi, bakal dibubarkan tuh liga karena dianggap ILEGAL dan aku dituntuk penjara, tapi tidak apa-apa klo aku dibui, kan enak ada AC nya, pake sping bad lagi, dari pada adik-adik generasi muda pelajarnya yang pada diinepin di hotel prodeo gara-gara tawuran, narkoba, kejahatan pikiran atau jadi teroris, lebih baik itu kan dicegah. ya dicegah dengan konsep sepak bola yang ok. kayanya di otak ini ada.

Aku tawari ini pada PEMERINTAH, PSSI dan semuanya, pilih AKU YANG DIPENJARA atau GENERASI MUDA YANG MASUK PENJARA? silahkan pilih. aku harap sih otak dan hati kalian seperti Komisi Banding (salut tuk mereka).

Janganlah kalian bawa PSSI (sepak bola) ini ke jalur politik yang menggelitik namun mencekik. Gimana tidak, itu yang ngurus PSSI sekarang masih mengaitkan kepada politik. Partai politik saling tuding. Kita blak-blakkan ajalah, sebut saja partai yang masih dianut ketua dan balakorawa-nya di PSSI, dimana partai tersebut mendukung dan membela PSSI sekarang namun dilain pihak banyak yang sudah tidak percaya lagi. Apa sih tujuan kalian sebenarnya mempertahankan PSSI, untuk 2014, iya? Dasar, itu keliru. Yang ada malah partai kalian makin berkurang suaranya.

Tidakkah kalian mendengar sudah banyak orang yang hengkang dan mencemooh partai Mu? Apakah pembaca juga sadar, klo sepak bola ini sasaran promosi dan pengumpulan suara bagi partai politik? Kita takan mungkin bisa membuka hati pengurus PSSI sekarang dengan demo-demo, tidak juga dengan seruan dari Pak Mentri. Jangankan Mentri, Presiden aja ngomong tidak digubris, kan beda partai, Presiden dan Mentri-nya biru, PSSI-nya kuning. Coba klo yang ngomong sama dengan PSSI, Yaitu orang kuning pasti lebih didengar. Inget tidak kasus harga tiket piala AFF kemaren? Dimana Presiden memohon (ngomong mohonnya sampai 2x) pada PSSI untuk turunkan harga tiket, tapi kata Pak Ketua Umum PSSI-nya harga tiket turun karena permintaan dan perintah dari Yang Terhormat atasannya di partai politik kuning itu. Katanya (denger di TV) pernah juga itu Pak Ketua bilang suksesnya Tim Nasional Indonesia karena partai politik kuningnya. Tidak salah itu? Huaahahahaaaaaaaaaaaaaaa............ :0

Sekarang sih kita berharap pada partai yang menaungi para pengurus PSSI (si Kuning) supaya bersedia menyadarkan yang lagi pada mabok bola. Semoga Yang Terhormat pentolan Partai politik kuning ini mau mengultimatum pengurus PSSI supaya mereka bersedia dirombak dibenahi, supaya lebih baik lagi.

Semoga saja Liga-liga baru akan terus bermunculan dan menciptakan perbaikan pada negeri ini. Dengan begitu TimNas Garuda Merah Putih bisa meraih kejayaan dan Prestasi. Mari kita berdoa, berbenah diri dan bekerja sekarang membangun sepak bola Negeri ini agar sesuai dengan harapan kita semua. Ya, kita tunggu saja!

Tidak ada komentar: