Semakin banyak mahluk di bumi ini. Tiap hari ada aja yang lahir namun yang meninggal. Tanpa terkecuali dengan manusia. Tuhan mencipta manusia dari tanah, Adam adalah manusia pertama yang dicipta oleh Yang Maha Kuasa. Adam sebagai manusia juga sama seperti mahluk hidup yang lain yang lain, tercipta, hidup, tumbuh kemudian meninggal.
Manusia seperti halnya mahluk di bumi ini, mengalami tahapan dalam hidup ini. Dimulai dalam rahim selama sembilan bulan kemudian dilahirkan ke bumi ini. Kemudian tumbuh dari bayi kecil yang lucu menjadi anak - anak, remaja lalu beranjak dewasa, menikah punya anak, menjadi orang tua lalu bertambah tua hingga akhirnya meninggal. Ya itu semua merupakan tahapan untuk menjalani kehidupan di bumi ini.
Sebagai manusia kadang kala ada suatu kendala dalam menjalani hidup ini. Salah satu diantara nya yaitu dikala mulai dianggap dewasa. Memang tidak mudah dalam memahami dewasa itu dalam artian sifat prilaku setiap manusia. Saya sendiri terkadang bingung dengan apa "arti dewasa" itu. Manusia semuanya akan dewasa dalam hal lama dia hidup. Namun ada yang lebih sulit untuk disebut dewasa, seperti yang telah disebutkan tadi, yaitu "dewasa dalam sifat dan prilaku hidup". Banyak diantara Kita yang umur nya bisa disebut dewasa namun sifat prilaku nya masih seperti anak - anak. Namun terkadang ada juga anak yang lebih kecil (umurnya) bisa menjadi dewasa sifat dan prilaku nya dibanding yang sudah tua/dewasa itu sendiri. Saya sendiri terkadang susah memahami sifat dan prilaku saya dalam sewaktu waktu, kadang dirasa seperti anak kecil atau diwaktu lain menjadi 'orang yang sudah tua'. Menjadi dewasa itu mudah, namun kenyataan nya sangat sulit. Dewasa dalam arti kata bertambah nya usia dan pengalaman. Dari kata diatas bisa diambil makna untuk menjadi dewasa. Ya dengan pengalaman dan usia yang telah dijalani berarti kita bisa DONGGG! harusnya bisa menjadi dewasa dalam sifat dan prilaku.
Sifat dan prilaku yang seperti apa sih yang biasa disebut dewasa? Memang jawaban nya sangat beragam dan banyak sekali. tapi ada satu jawaban yang mungkin bisa mewakili semua jawaban, Yaitu: "Tidak merasa benar atau salah menurut sendiri akan tetapi memperhatikan dengan benar atau salah menurut keadaan, kenyataan dan orang lain". Saya seharus nya sudah bisa menjadi dewasa dalam sifat dan prilaku sesuai dengan umur saya. Dalam keseharian kadang saya lebih pentingkan diri sendiri, apakah itu dalam bekerja maupun di rumah. Ya, egois mau nya menang sendiri mungkin itu yang bisa digambarkan dalam keseharian yang tidak dewasa. Tetapi terkadang sifat bisa berubah menjadi lebih dewasa, dan itu semua terkadang tidak disadari secara langsung. Dewasa atau tidak itu semua kembali pada manusia itu sendiri.
Semoga dengan menjadi dewasa setiap manusia, bisa merubah hidup lebih baik di kehidupan di bumi ini. Semua bisa berjalan seperti harapan semua manusia nya. Tanpa ada lagi kekerasan, perselisihan dan kehancuran yang diakibatkan karena ketidak dewasaan. Tuhan Yang Maha Sempurna telah menganugrahkan kita untuk hidup dan menjadi dewasa di bimi ini. Jadi mulai sekarang mari kita untuk mencoba 'menjadi dewasa' dari sebelum nya.
Manusia seperti halnya mahluk di bumi ini, mengalami tahapan dalam hidup ini. Dimulai dalam rahim selama sembilan bulan kemudian dilahirkan ke bumi ini. Kemudian tumbuh dari bayi kecil yang lucu menjadi anak - anak, remaja lalu beranjak dewasa, menikah punya anak, menjadi orang tua lalu bertambah tua hingga akhirnya meninggal. Ya itu semua merupakan tahapan untuk menjalani kehidupan di bumi ini.
Sebagai manusia kadang kala ada suatu kendala dalam menjalani hidup ini. Salah satu diantara nya yaitu dikala mulai dianggap dewasa. Memang tidak mudah dalam memahami dewasa itu dalam artian sifat prilaku setiap manusia. Saya sendiri terkadang bingung dengan apa "arti dewasa" itu. Manusia semuanya akan dewasa dalam hal lama dia hidup. Namun ada yang lebih sulit untuk disebut dewasa, seperti yang telah disebutkan tadi, yaitu "dewasa dalam sifat dan prilaku hidup". Banyak diantara Kita yang umur nya bisa disebut dewasa namun sifat prilaku nya masih seperti anak - anak. Namun terkadang ada juga anak yang lebih kecil (umurnya) bisa menjadi dewasa sifat dan prilaku nya dibanding yang sudah tua/dewasa itu sendiri. Saya sendiri terkadang susah memahami sifat dan prilaku saya dalam sewaktu waktu, kadang dirasa seperti anak kecil atau diwaktu lain menjadi 'orang yang sudah tua'. Menjadi dewasa itu mudah, namun kenyataan nya sangat sulit. Dewasa dalam arti kata bertambah nya usia dan pengalaman. Dari kata diatas bisa diambil makna untuk menjadi dewasa. Ya dengan pengalaman dan usia yang telah dijalani berarti kita bisa DONGGG! harusnya bisa menjadi dewasa dalam sifat dan prilaku.
Sifat dan prilaku yang seperti apa sih yang biasa disebut dewasa? Memang jawaban nya sangat beragam dan banyak sekali. tapi ada satu jawaban yang mungkin bisa mewakili semua jawaban, Yaitu: "Tidak merasa benar atau salah menurut sendiri akan tetapi memperhatikan dengan benar atau salah menurut keadaan, kenyataan dan orang lain". Saya seharus nya sudah bisa menjadi dewasa dalam sifat dan prilaku sesuai dengan umur saya. Dalam keseharian kadang saya lebih pentingkan diri sendiri, apakah itu dalam bekerja maupun di rumah. Ya, egois mau nya menang sendiri mungkin itu yang bisa digambarkan dalam keseharian yang tidak dewasa. Tetapi terkadang sifat bisa berubah menjadi lebih dewasa, dan itu semua terkadang tidak disadari secara langsung. Dewasa atau tidak itu semua kembali pada manusia itu sendiri.
Semoga dengan menjadi dewasa setiap manusia, bisa merubah hidup lebih baik di kehidupan di bumi ini. Semua bisa berjalan seperti harapan semua manusia nya. Tanpa ada lagi kekerasan, perselisihan dan kehancuran yang diakibatkan karena ketidak dewasaan. Tuhan Yang Maha Sempurna telah menganugrahkan kita untuk hidup dan menjadi dewasa di bimi ini. Jadi mulai sekarang mari kita untuk mencoba 'menjadi dewasa' dari sebelum nya.
